Pancur,10 sep 2019

PELATIHAN KESELAMATAN KERJA PENGUNAAN LIQUEFIED PETROLEUM GAS (LPG) ATAU ELPIJI 3 KG DI KECAMATAN PANCUR, KABUPATEN REMBANG

Politeknik Energi dan Mineral Akamigas (PEM Akamigas) Cepu berkunjung di Pancur dalam rangka berbagi ilmu tentang KESELAMATAN KERJA PENGUNAAN LIQUEFIED PETROLEUM GAS (LPG) ATAU ELPIJI 3 KG.

Menyambut dengan senang dan hadir  dalam kegiatan tersebut Forkopincam, Ibu ketua TP-PKK se kecamatan Pancur,  serta berbagai unsur perwakilan masyarakat Kec Pancur.

Target dan luaran yang dicapai dalam Kegiatan Pelatihan Keselamatan Kerja Pengunaan Liquefied Petroleum Gas (Lpg) atau Elpiji 3 Kg Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang ini adalah masyarakat Kecamatan Pancur yang sebagian besar berasal dari aparat Kepala Desa, masyarakat dan Ibu2 PKK (sebagai pengguna langsung).
Pendidikan keselamatan dan kesehatan kerja dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Cara efektif untuk mencegah terjadinya kecelakaan adalah pengambilan tindakan yang tepat terhadap masyarakat, agar mereka memiliki konsep keselamatan dan kesehatan kerja demi mencegah terjadinya kecelakaan, khususnya bagi para warga Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang tentang keselamatan kerja peralatan rumah tangga berupa penggunaan elpiji yang aman, karena akhir-akhir ini banyak sekali kecelakaan kerja diakibatkan penggunaan elpiji yang tidak benar atau sesuai dengan standar.
Pendidikan keselamatan dan kesehatan kerja dilakukan untuk dapat dijadikan sebagai langkah awal untuk mencegah perilaku yang tidak aman dan memperbaiki kondisi lingkungan yang tidak aman pula, serta untuk mencegah resiko terjadinya kecelakaan yang dapat merusakkan peralatan bahkan hilangnya jiwa seseorang.

  • Konteks permasalahan yang bisanya berupa perilaku, membutuhkan penjelasan yang detil kapan biasanya terjadi. Dalam contoh kasus ini, pemberitaan rentetan insiden elpiji 3 kilogram, yang mengakibatkan kerugian material bahkan sampai hilangnya nyawa seseorang
    Selanjutnya pendidikan pelatihan ini dapat dijadikan sebagai langkah awal untuk mencegah perilaku yang tidak aman dan memperbaiki kondisi lingkungan yang tidak aman pula dengan tahapan merumuskan tujuan dan cara penyampaian materi secara teori dan praktek tentang bagaimana menggunakan Tabung LPG yang baik dan benar atau sesuai dengan standar.
  • Di akhir acara, PEM AKAMIGAS CEPU memberikan hadiah kepada beberapa hadirin yg aktif bertanya, dan kegiatan tersebut sangat bermanfaat sehingga peserta latihan dan khususnya pihak kec pancur  merasa terkesan juga amat berterima kasih atas terselenggaranya pelatihan dimaksud untuk kmudian disebarluaskan ilmunya ke masyarakat pancur pada umumnya.(m.nur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *